BULUKUMBA,BERANDA.News- Seorang Bapak Bernama Harda (47) warga Sungai Jeneberang, Kelurahan Kasimpureng, kecamatan Ujung bulu kabupaten, Bulukumba, memarangi anak kandungnya sendiri bernama Ahmad Ardika (21) hingga usus terburai
Insiden berdarah itu terjadi karna sang bapak kesal kepada anak kandungannya yang bertengkar dengan adiknya.
Akibatnya, Korban harus menjalani perawatan insentif di RSUD Andi Sultan Daeng Raja karena luka serius di bagian tubuhnya, luka terbuka di bagian pinggang dan lengan bekas parang.
peristiwa berdarah itu terjadi pada Minggu dini hari 6 Februari 2021 sekitar pukul 01:00 Wita di jalan raya Sungai Jenneberang.
Kapolsek Ujung Bulu AKP Iptu Nuryadin yang dikonfirmasi membenarkan peristiwa berdarah tersebut .
” Iya benar terjadi penganiyaan dengan senjata tajam (parang) yang dilakukan warga Kelurahan Kasimpureng,” ujarnya .
Menurut Iptu Nuryadin kejadian itu berawal saat korban sedang pesta miras bersama teman-temannya yang tidak jauh dari kediaman orang tuanya dan saat itu korban dalam pengaruh alkohol sempat bertengkar dengan adik kandungnya.
Usai cekcok, sang adik pulang kerumahnya dan mengadukan masalah itu ke bapaknya.
Pelaku pun (bapaknya red) kemudian mendatangi anaknya itu dan terjadi kejar-kejaran, sempat korban melempari pelaku dengan batu dan meneriaki dengan bahasa kasar.
“Saat pelaku mengejar, korban tiba-tiba terjatuh dan saat itulah pelaku memarangi korban sebanyak tiga kali yang tak lain anaknya sendiri.katanya Minggu (8/02/2021)
Mantan Wakapolsek Rilau Ale itu menambahkan, Akibat insiden tersebut, Korban mengalami luka parah di sejumlah bagian tubuhnya, salah satunya bagian pinggang sampai kelihatan usus dan lengan tangan dengan luka terbuka,” ujarnya
Untuk diketahui, pelaku saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian, Sebab usai melakukan aksinya, ia bersama anaknya (adik korban) melarikan diri.( Dir)
